
Abdul Wahab Chasbullah
Abdul Wahab Chasbullah (31 Maret 1888 – 29 Desember 1971) adalah Pahlawan Nasional Indonesia[1] dan salah satu pendiri Nahdatul Ulama (NU). Ia adalah pengarang lagu Yaa Lal Wathan yang banyak dilantunkan warga NU.[2]
Mendidik dengan Iman, Membimbing dengan Ilmu, Menginspirasi dengan Akhlak
Berita & Kabar Pesantren: Informasi Terkini Seputar Kegiatan, Prestasi, dan Perkembangan di Pondok Pesantren Kami.

Abdul Wahab Chasbullah (31 Maret 1888 – 29 Desember 1971) adalah Pahlawan Nasional Indonesia[1] dan salah satu pendiri Nahdatul Ulama (NU). Ia adalah pengarang lagu Yaa Lal Wathan yang banyak dilantunkan warga NU.[2]

Kiai Haji Bisri Syansuri (18 September 1886 – 25 April 1980) seorang ulama dan tokoh Nahdlatul Ulama (NU).[1] Ia adalah pendiri Pondok Pesantren Mamba’ul Ma’arif Denanyar, atau yang dikenal dengan Pondok Denanyar, di Jombang

Dr. (H.C.) K. H. Idham Chalid (27 Agustus 1921 – 11 Juli 2010) adalah tokoh bangsa, tokoh agama, tokoh organisasi besar Islam Nahdlatul Ulama (NU) dan juga deklarator sekaligus pemimpin Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Bahkan KH. Idham Chalid

Pesantren sebagai lembaga pendidikan Islam terus beradaptasi dengan perkembangan zaman. Salah satu bentuk inovasi yang kini banyak diterapkan adalah penggabungan antara ilmu agama dan teknologi

Dalam pendidikan Islam, terdapat dua konsep utama yang menjadi dasar dalam membentuk karakter dan keilmuan seorang muslim, yaitu ta’lim dan tarbiyah. Kedua konsep ini saling

Di era modern yang serba digital, pendidikan Islam menghadapi tantangan sekaligus peluang besar. Perkembangan teknologi mengubah banyak aspek kehidupan, termasuk metode pembelajaran di pesantren dan
“Pondok pesantren kami menyediakan fasilitas lengkap untuk mendukung kenyamanan dan pembelajaran santri. Tersedia asrama yang nyaman, masjid, ruang kelas modern, serta perpustakaan dengan buku dan akses digital. Santri juga bisa memanfaatkan lapangan olahraga, laboratorium, serta workshop untuk mengembangkan keterampilan. Klinik kesehatan pun tersedia untuk memastikan kesejahteraan santri selama belajar di pesantren.
Santri menjalani kegiatan harian yang seimbang antara ibadah, belajar, dan keterampilan. Dari shalat berjamaah, menghafal Al-Qur’an, hingga mengikuti pelajaran akademik serta kegiatan ekstrakurikuler, semua dirancang untuk membentuk pribadi yang berilmu, berakhlak, dan mandiri.